Kuala Lumpur, Malaysia — Suasana haru menyelimuti hari terakhir kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Internasional yang diselenggarakan di SB Kamus Gombak Utara, Kuala Lumpur. Momen penutupan menjadi klimaks emosional dari rangkaian kegiatan kolaboratif antara STAI Raudhatul Akmal Deli Serdang dan komunitas pendidikan di Malaysia.
Penutupan kelas dipandu dengan penuh kelembutan dan profesionalisme oleh dua mahasiswi Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), Putri Zahwa dan Rini Arisaputri. Keduanya memimpin sesi akhir pembelajaran dengan pendekatan yang menyentuh hati, disertai pesan-pesan moral dan refleksi singkat tentang semangat belajar, kerja sama, serta pentingnya nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan anak-anak.
Momen yang paling menyentuh terjadi ketika lagu nasional “Tanah Airku” dinyanyikan bersama-sama oleh para peserta PKM dan siswa-siswi SB Kamus Gombak Utara. Suara mereka berpadu dalam harmoni sederhana namun penuh makna, menghadirkan rasa cinta tanah air yang begitu kuat di negeri orang.
“Saya tak menyangka akan merasa sebegitu emosional saat mendengar lagu itu dinyanyikan bersama anak-anak di sini. Rasanya seperti membawa semangat Indonesia ke tengah-tengah mereka,” ujar salah satu peserta PKM.
Sebagai penutup, dilakukan pemberian cenderamata kepada pihak sekolah sebagai bentuk apresiasi dan kenang-kenangan, yang kemudian dilanjutkan dengan sesi foto bersama. Tawa dan haru tumpah ruah dalam satu frame, menandai berakhirnya kegiatan penuh makna ini.
PKM Internasional di Malaysia bukan hanya menjadi ruang pengabdian mahasiswa, melainkan juga jembatan persaudaraan antarbangsa dan penguat semangat pendidikan lintas budaya. Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya berbagi ilmu, tetapi juga mempererat nilai-nilai kemanusiaan dan nasionalisme dalam bingkai pendidikan.