Kuala Lumpur, Malaysia — Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Raudhatul Akmal Deli Serdang secara resmi membuka kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Internasional di SB Kamus Gombak Utara, Kuala Lumpur. Program ini menjadi tonggak penting dalam mewujudkan komitmen akademik yang berdampak nyata bagi komunitas global, khususnya diaspora Indonesia di Malaysia.
Acara pembukaan berlangsung dengan penuh khidmat dan semarak, mencerminkan semangat kebersamaan serta dedikasi mahasiswa dalam menjalankan amanah Tri Dharma Perguruan Tinggi. Suasana semakin berkesan dengan penampilan dua mahasiswa, Al Najwan Tahrizi dan Intan Gemilang, yang berperan sebagai pembawa acara, menghadirkan dinamika akademis yang komunikatif dan inspiratif.
Momen spiritual turut hadir dalam kegiatan ini melalui pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan sari tilawah oleh Muhammad Pangidoan dan Putri Wulandari, menghadirkan suasana yang syahdu dan penuh makna. Dalam balutan semangat nasionalisme, lagu Indonesia Raya dinyanyikan bersama, dipandu oleh Dirgen Desti Khairani Annisa, sebagai simbol kebanggaan dan persatuan para pelajar Indonesia di negeri jiran.
Kegiatan ini mendapatkan apresiasi yang tinggi dari Pimpinan SB Kamus Gombak Utara, Bapak Ikhwanudin Abdul Majid, M.Ed., yang menekankan pentingnya kolaborasi antara institusi pendidikan tinggi di Indonesia dan komunitas pendidikan luar negeri.
“Kami menyambut baik inisiatif ini sebagai langkah konkret dalam mempererat hubungan akademik lintas negara serta memperluas akses pendidikan bagi anak-anak Pekerja Migran Indonesia (PMI). Kegiatan ini bukan hanya bentuk pengabdian, tetapi juga cara memperkuat identitas intelektual dan nasionalisme,” ungkap beliau dalam sambutannya.
Sebagai penutup, doa bersama dipimpin oleh Fachrul Akbar untuk memohon kelancaran seluruh rangkaian kegiatan serta keberkahan ilmu yang akan dibagikan dalam program PKM ini.
PKM Internasional STAI Raudhatul Akmal bukan sekadar inisiatif sosial, melainkan sebuah wadah bagi mahasiswa untuk memperkaya kompetensi global, membangun jejaring akademik lintas batas, serta mengukuhkan nilai-nilai keislaman dan kebangsaan dalam kontribusi nyata bagi masyarakat dunia. Dengan pendekatan berbasis keilmuan dan relevansi terhadap kebutuhan komunitas PMI, program ini menjadi bukti nyata bahwa pendidikan tinggi memiliki peran strategis dalam membentuk generasi yang peduli, berdaya, dan berdampak.